Pengertian dan Ciri Kalimat Efektif

Kamis, 29 Mei 2025 16:04 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content
Ilustrasi orang menulis di buku
Iklan

Komunikasi dan bahasa bisa di umpamakan seperti dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan.

***

Manusia adalah mahluk individu sekaligus mahkluk sosial. Sebagai mahluk sosial maka manusia akan selalu saling membutuhkan dengan manusia lainnya. Dalam hubungan antar manusia ini diperlukan bahasa sebagai media untuk berkomunikasi karena bahasa memungkinkan manusia untuk bisa saling berhubungan dan berinteraksi sosial.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Komunikasi dan bahasa bisa di umpamakan seperti dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan. Dalam komunikasi bahasa yang digunakan ialah bahasa yang tepat dan jelas agar mudah dipahami oleh pendengar atau pembaca yaitu kalimat efektif. Akan tetapi, terkadang harapan itu tidak tercapai.

Misalnya, ada sebagian lawan bicara atau pembaca tidak memahami apa maksud yang diucapkan atau yang dituliskan. Supaya kalimat yang dibuat dapat mengungkapkan gagasan pemakainya secara tepat, unsur kalimat yang digunakan harus lengkap dan eksplisit. Artinya, unsur-unsur kalimat seharusnya ada yang tidak boleh dihilangkan. Sebaliknya, unsur-unsur yang seharusnya tidak ada tidak perlu dimunculkan.

 

Pengertian Kalimat Efektif

Manusia adalah makhluk sosial yang dimana sebagai makhluk sosial, manusia memerlukan hubungan dengan manusia lainnya. Hubungan yang selalu diharapkan tentunya hubungan yang baik, hubungan yang harmonis. Hubungan yang baik dan harmonis hanya dapat dicapai manakala ada interaksi dan komunikasi yang baik antara manusia yang satu dengan manusia yang lain. Komunikasi yang baik hanya dapat dicapai manakala dengan adanya kesadaran saling memahami.

Hubungan yang baik yaitu harus ada hubungan yang dilandasi dengan saling memahami serta adanya pertukaran sesuatu yang bisa saling dimengerti. Jalinan yang baik itu memungkinkan manusia untuk selalu mengadakan hubungan yang berkembang dan mencerminkan keharmonisan.

Telah disebutkan di atas bahwa dari sekian banyak media komunikasi, bahasa merupakan media komunikasi yang paling efektif, baik bahasa lisan maupun tulisan. Telah dikemukakan pula bahwa dalam penggunaannya sebagai media komunikasi, bahasa menjadi sesuatu yang harus disikapi dengan hati-hati. Artinya, jika menginginkan komunikasi kitab isa berlangsung dengan baik dan efektif, kita harus pandai untuk menggunakan bahasa. Kalau tidak, yang akan terjadi adalah kesalahpahaman (miss communication).

Hal ini berarti jika kesalahpahaman terjadi karena bahasa yang dipergunakan kurang baik/tidak tepat. Penggunaan bahasa yang tidak tepat berarti kalimat-kalimat yang digunakan dalam kegiatan berkomunikasi itu tidak efektif. Oleh karena itu, agar proses komunikasi dapat berlangsung dengan baik dan efektif. Apa dan bagaimana ihwal kalimat efektif.

Gagasan atau pikiran seseorang dalam kegiatan berkomunikasi harus dinyatakan ke dalam bentuk kalimat. Tidak dengan mempelajari teori pun seseorang bisa saja membuat kalimat. Meskipun demikian, sudah benarkah kalimat yang digunakannya? Kebenaran sebuah kalimat menuntut persyaratan gramatikal. Dengan demikian, jelaslah bahwa kalimat efektif memerlukan beberapa persyaratan di samping persyaratan gramatikal.

 

Ciri Kalimat Efektif

1. Kesatuan Gagasan (Unity)

  • Kalimat memiliki satu pokok pikiran yang jelas dan satu tujuan utama.

2. Kepaduan (Koherensi)

  • Unsur-unsur kalimat (subjek, predikat, objek, keterangan) tersusun secara logis dan saling berhubungan.

3. Kelogisan

  • Kalimat dapat diterima oleh akal sehat dan tidak mengandung kontradiksi.

4. Kehematan

  • Kalimat tidak menggunakan kata yang mubazir atau berlebihan tanpa fungsi jelas.

5. Kecermatan

  • Menghindari penafsiran ganda. Kata yang digunakan harus tepat dan sesuai konteks.

6. Kesantunan

  • Kalimat disusun dengan memperhatikan etika dan norma kesopanan dalam berbahasa.

7. Ketepatan Struktur

  • Tata bahasa (struktur kalimat) sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar.

 

Daftar Pustaka:

AFRIANA, L. MENGAPLIKASIKAN KALIMAT EFEKTIF DAN MEREVISI.

WILDAYANTI, W. KALIMAT EFEKTIF.

Keraf, Gorys. (2001). Komposisi: Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Jakarta: Gramedia.

Alwi, Hasan, dkk. (2003). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Moeliono, Anton M. (2000). Ciri Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar. Jakarta: Pusat Bahasa.

Chaer, Abdul. (2012). Pengantar Semantik Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.

Tarigan, Henry Guntur. (1986). Pengajaran Sintaksis. Bandung: Angkasa.

Bagikan Artikel Ini
img-content
Muhammad Rivaldy Luthfan

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin

0 Pengikut

Baca Juga











Artikel Terpopuler

Artikel Terbaru

img-content
img-content
img-content
Lihat semua

Terkini di Analisis

img-content
img-content
img-content
Lihat semua

Terpopuler di Analisis

Lihat semua