Delapan Etika Wajib Saat Naik Transjakarta
Selasa, 25 Maret 2025 16:55 WIB
Transjakarta adalah salah satu moda transportasi umum favorit warga Jakarta. Namun, Transjakarta juga tak luput dari permasalahan, yaitu etika.
***
Transjakarta adalah salah satu moda transportasi umum favorit warga Jakarta. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) per Januari 2024, jumlah pengguna Transjakarta mencapai 30,9 juta orang. Tingginya angka tersebut tentu dengan berbagai alasan. Akses yang cepat, nyaman, dan harga yang terjangkau menjadi alasan bagi masyarakat untuk memilih Transjakarta dari sekian moda transportasi umum di Jakarta. Namun, berbagai permasalahan juga turut menghantui moda transportasi ini. Salah satunya yang sering terlupakan adalah etika.
Etika dalam transportasi umum hadir untuk memastikan perjalanan tetap tertib dan nyaman bagi semua penumpang. Ada beberapa aturan tidak tertulis yang perlu diperhatikan. Melalui artikel ini, tim #SadarBareng akan membagikan panduan singkat mengenai etika di Transjakarta demi pengalaman naik Transjakarta yang lebih menyenangkan. Simak di bawah ini ya!
1. Beri jalan untuk penumpang yang turun
Saat bus TransJakarta tiba di halte, utamakan penumpang yang ingin turun terlebih dahulu sebelum kamu masuk. Jangan langsung berdesakan masuk karena akan menghambat arus keluar-masuk penumpang.
2. Jangan menyerobot antrean
Antrean di halte TransJakarta dibuat agar semua penumpang mendapatkan giliran masuk dengan tertib. Jangan menyerobot atau menyelak antrean hanya demi masuk lebih dulu. Sikap tidak sabar ini bisa menyebabkan ketegangan di antara penumpang.
3. Prioritaskan kursi
Kursi prioritas disediakan bagi lansia, ibu hamil, penyandang disabilitas, dan penumpang yang membawa anak kecil. Jika kamu duduk di kursi ini dan melihat ada penumpang yang lebih membutuhkan, segera berikan tempat dudukmu.
4. Jangan mengobrol terlalu keras
Di dalam bus, ada aturan tertulis yang melarang berbicara dengan suara keras, baik langsung maupun saat menelepon. Menghormati ketenangan penumpang lain akan membuat perjalanan lebih nyaman untuk semua orang.
5. Jangan bersandar atau duduk di lantai bus
Bersandar berlebihan di pintu atau dinding bus bisa mengganggu akses keluar-masuk. Begitu pula dengan duduk di lantai bus yang tidak hanya menghambat pergerakan penumpang lain tetapi juga tidak higienis.
6. Hindari makan dan minum di dalam bus
Makan dan minum di dalam bus dapat menyebabkan sampah berserakan atau meninggalkan noda yang mengganggu kebersihan kendaraan. Sebaiknya, simpan makanan dan minuman hingga kamu tiba di tempat tujuan.
7. Patuhi jalur masuk dan keluar halte
Beberapa halte memiliki jalur masuk dan keluar yang berbeda. Pastikan kamu menggunakan jalur yang sesuai agar tidak menghambat pergerakan penumpang lain. Jangan lupa untuk selalu mengikuti arahan petugas di halte.
8. Bersikap sabar dan saling menghormati
Saat naik TransJakarta, tetap bersikap sabar dan hormati sesama penumpang. Jangan mendorong, berdesakan, atau berebut tempat duduk karena itu akan mengganggu kenyamanan bersama.
Memahami dan menerapkan aturan tidak tertulis ini akan membuat perjalanan dengan TransJakarta lebih tertib dan nyaman bagi semua orang. Kampanye #SadarBareng mengajak kita untuk lebih peduli terhadap etika di transportasi umum agar suasana perjalanan lebih harmonis. Yuk, mulai dari diri sendiri dan ajak orang lain untuk lebih sadar dalam menggunakan transportasi umum!
Apakah kamu pernah mengalami pengalaman kurang menyenangkan di TransJakarta? Bagikan pendapatmu di kolom komentar dan sebarkan artikel ini agar semakin banyak orang yang sadar akan pentingnya etika dalam transportasi umum!

Penulis Indonesiana
1 Pengikut

Urgensi Etika dalam Komunikasi Digital
Rabu, 7 Mei 2025 22:00 WIB
Delapan Etika Wajib Saat Naik Transjakarta
Selasa, 25 Maret 2025 16:55 WIBArtikel Terpopuler