Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental di Usia Dewasa Awal untuk Hidup yang Lebih Sehat

Senin, 15 November 2021 16:38 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kesehatan mental dan fisik sangat berperan penting pada kehidupan kita. Akan tetapi, sering kali kesehatan mental cenderung diabaikan karena kebanyakan orang lebih mengutamakan kesehatan fisik, bahkan ada yang memiliki persepsi bahwa ketika fisik kita sehat maka kita dilihat baik – baik saja, padahal nyatanya tidak seperti itu. Diluar mungkin terlihat sehat namun didalam diri sendiri ada mental yang sedang breakdown.

Memasuki usia dewasa awal merupakan masa-masa yg paling rentan, terutama terkait tingginya tuntutan baik menurut diri sendiri ataupun orang lain. Bahkan, pada titik paling ekstrim, kondisi stres paling berat justru terjadi pada rentang usia ini. Masa dewasa awal merupakan masa transisi dari masa remaja. Dewasa awal disebut juga sebagai dewasa muda, yaitu pada usia 20 - 40 tahun yang merupakan fase paling dinamis sepanjang kehidupan seseorang karena seseorang mengalami banyak perubahan, perubahan fisik yang progresif, kognitif dan psikologis - emosional, kepribadian yang lebih dewasa dan bijaksana. Pada usia 20 sampai 29 tahun merupakan masa-masa paling produktif pada kehidupan seorang. Pasalnya, dalam masa ini, seorang mulai mempunyai ambisi, impian, & keinginan, baik yg bersifat personal misalnya pasangan hidup ataupun pekerjaan, biasanya pada dewasa muda kita gampang setres, emosional, takut akan masa depan, overthingking, bahkan sampai depresi.

Itulah mengapa pada usia dewasa awal self-awareness sangat penting untuk di perhatikan dan dijaga. Salah satu cara untuk self-awareness adalah dengan menyadari seperti apa kesehatan mental kita. Hal ini akan memudahkan kita untuk memahami dan mengontrol diri kita sendiri. Misalnya, ketika kita tidak tahu penyebab kita setres, sering emosian, tidak bersemangat, selalu sedih, sehingga dapat mengganggu kehidupan sehari-hari dan aktivitas kita serta mempengaruhi kinerja menjadi semakin menurun. Maka dari itu, mengenali kesehatan mental yang kita miliki itu penting. Kita akan mengenali diri sendiri, apa yang menjadi penyebab akan gejala-gejala yang timbul dalam diri sendiri.

Kesehatan mental yang baik untuk individu merupakan kondisi dimana individu terbebas dari segala jenis gangguan jiwa, dan kondisi dimana individu dapat berfungsi secara normal dalam menjalankan hidupnya khususnya dalam menyesuaikan diri untuk menghadapi masalah-masalah yang mungkin ditemui sepanjang hidupnya. Menurut WHO, kesehatan mental merupakan kondisi dari kesejahteraan yang disadari individu, yang di dalamnya terdapat kemampuan-kemampuan untuk mengelola stres kehidupan yang wajar, untuk bekerja secara produktif dan menghasilkan, serta berperan di komunitasnya dan faktanya WHO mendeskripsikan kesehatan sebagai suatu kesatuan yang mencakupi fisik, dan mental, maka dari itu kita tidak boleh menyepelekan kesehatan mental. Berikut ini terdapat beberapa alasan pentingnya kesehatan mental yang perlu kita pahami:

  1. Mengurangi Risiko Gangguan Kecemasan
  2. Menjaga suasana hati agar tetap bahagia
  3. Meningkatkan kesejahteraan
  4. Pencegahan Penyakit

Adapun dampak buruk jika kita tidak memperhatikan dan menyepelekan kesehatan mental yaitu kita menjadi tidak bahagia, sulit menikmati hidup, tidak terjalin hubungan bersama pasangan atau teman, anti sosial, berada dalam gaya hidup yang tidak sehat (merokok dan minuman keras), sering melukai diri sendiri, melemahnya sistem imun tubuh hingga munculnya penyakit jantung dan kondisi medis berbahaya lainnya.

Jadi mulai sekarang, kita memiliki banyak langkah positif sederhana yang perlu diambil untuk menjaga kesehatan mental. Ketika diri kita ngerasa bahwa kesehatan mental tidak baik – baik saja, jangan takut untuk meminta bantuan teman, keluarga, atau siapa pun yang kita percayai. Jika perlu, konsultasikan dengan dokter atau psikiater untuk mendapatkan bantuan profesional. Maka dari itu, kita bisa menjalani hidup yang lebih sehat baik fisik maupun mental.

Bagikan Artikel Ini
img-content
Dila Trasna

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

Baca Juga











Artikel Terpopuler

Artikel Terbaru

img-content
img-content
img-content

test

Rabu, 17 Juli 2024 08:22 WIB

img-content
img-content
Lihat semua

Terkini di Analisis

img-content
img-content
img-content
img-content
Lihat semua

Terpopuler di Analisis

Lihat semua