Pedoman Pemakaian Huruf Kapital dalam Tulisan

Senin, 12 Mei 2025 14:20 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content
Peta Persebaran Bahasa Daerah di Sebelah Utara Papua
Iklan

Artikel ini menjelaskan tentang bagaimana cara penggunaan tanda baca pada penulisan kalimat Bahasa Indonesia

PENDAHULUAN 

     Kegiatan menulis di lingkungan kampus merupakan salah satu bagian dari keterampilan berbahasa yang perlumendapat perhatian lebih. Hal ini merupakan kenyataan bahwa kegiatan menulis merupakan kegiatan yang bersifat mendasar. Menulis merupakan salah satu sarana untuk menuangkan ide gagasan. Kegiatan menuangkan ide dalam bentuk tulisan ini memerlukan pemahaman tentang kemampuan kebahasaan Mahasiswa dalam memahami ilmu bahasa Indonesia, mereka harus bisa menguasi faktor-faktor komunikasi.

Pada saat berkomunikasi, baik lisan maupun tulisan, mereka harus menggunakan keterampilan berbahasa yang telah dimiliki, meskipun setiap orang memiliki tingkatan atau kualitas yang berbeda-beda. Orang yang memiliki keterampilan berbahasa secara optimal, setiap tujuan komunikasinya akan dapat dengan mudah tercapai.

Sementara itu, bagi orang yang memiliki tingkat keterampilan bahasa lemah, ketika melakukan komunikasi bukan tujuannya yang akan tercapai, tetapi justru akan sering timbul kesalahpahaman antara penutur dan mitra tuturnya.

Ada empat macam keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh mahasiswa, yaitu:

keterampilan menyimak,
keterampilan berbicara,
keterampilan membaca, dan
keterampilan menulis.

     Kegiatan menulis dipengaruhi oleh keterampilan produktif, yaitu aspek berbicara maupun keterampilan reseptif yang terdiri dari aspek membaca dan menyimak serta pemahaman kosakata, diksi, keefektifan kalimat, penggunaan ejaan dan tanda baca. Keterampilan menulis merupakan kemampuan yang paling sulit dan paling akhir dikuasai. Hal tersebut sesuai dengan pernyataan Javed, Juan, dan Nazli (2013: 130) bahwa kemampuan menulis lebih sulit dibandingkan dengan kemampuan berbahasa lainnya.

Hal ini disebabkan kemampuan menulis menghendaki penguasaan berbagai unsur kebahasaan dan unsur di luar bahasa itu sendiri yang akan menjadi karangan. Baik unsur bahasa maupun unsur isi haruslah terjalin sedemikian rupa sehingga menghasilkan karangan yang runtut dan padu.

     Bahasa Indonesia ragam tulis digunakan baik dalam tulisan tidak resmi maupun resmi. Pada tulisan resmi, seperti laporan, penggunaan kalimat yang teratur dan lengkap sertapenggunaan ejaan yang cermat sangat diperlukan. Dan Keteraturan  kelengkapan kalimat serta ejaan dalam sebuah tulisan dapat mengungkapkan gagasan atau pikiran 
yang jelas. Sehingga Kejelasan gagasan dalam sebuah tulisan akan 
memudahkan pembaca dan memahami tulisan itu.

PEMBAHASAN

Hasil penelitian ini berupa analisis dan identifikasi jenis kesalahan-kesalahan penggunaan PUEBI dan tata baku berbahasa Indonesia yang ada dalam makalah dan laporan praktikum mahasiswa. Makalah dan laporan praktikum tersebut diidentifikasi berdasarkan jenis kesalahannya. Hasil identifikasi kesalahan-kesalahan ejaan yang diperoleh, kemudian diolah melalui teknik kerja analisis data. Data yang diperoleh dengan teknik membaca tiap kalimat dan mencatat kalimat yang ejaannya salah, kemudian dimasukkan dalam kartu data dan dianalisis dengan teknik deskripsi kualitatif. Kesalahan tersebut dibatasi dan diklasifikasikan ke dalam 4 bidang, yaitu huruf kapital dan miring, kata kata depan di, ke, dan antar, tanda baca, dan kata serapan. Peneliti menemukan kesalahan berbahasa Indonesia dalam penelitian ini cukup banyak, yaitu sebanyak 247 kasus.

A. Kesalahan Penggunaan Huruf

1. Kesalahan pada penulisan kata: LATAR BELAKANG

Analisis penggunaan huruf kapital dalam kata LATAR BELAKANG tidak tepat. Huruf kapital yang tepat untuk menuliskan subjudul hanya pada huruf pertama semua kata, kecuali seperti kata di, ke, dari, dan, yang, dan untuk yang tidak terletak pada posisi awal. Sehingga menjadi 

2. Kesalahan pada penulisan kalimat: Aplikasi big data terbaru telah diluncurkan oleh kaprodi S1 teknik telekomunikasi, dodi zulherman 

Analisis penggunaan huruf pertama dalam kata kaprodi tidak tepat karena seharusnya kata yang memiliki unsur jabatan atau pangkat  ditulis dengan huruf kapital pada awal kata. Kemudian kata dodi zuherman tidak tepat karena seharusnya kata yang berupa nama orang, panggilan, atau …

 


B. Kesalahan Penulisan Kata di, ke, dan antar 

1. Kesalahan kata pada penulisan kalimat: Hasil praktikum 
harus di buktikan secara menyeluruh.

Analisisnya adalah penulisan kata di buktikan seharusnya tidak dipisah 
melainkan harus digabung karena tidak menunjukkan tempat sehingga menjadi dibuktikan.

2. Kesalahan kata pada penulisan kalimat: semua kabel 
yang telah di masukkan kedalam pipa filter.

Analisisnya adalah penulisan kata di masukkan tidak dipisah melainkan digabung karena tidak menunnjukkan tempat atau arah, kemudian kata kedalam seharusnya dipisah bukan digabung karena menunjukkan temapat atau arah sehingga menjadi dimasukkan ke dalam.

3. Kesalahan kata pada penulisan kalimat: Di samping
bermanfaat untuk meningkatkan kualitas teknologi 
Indonesia.

Analisisnya adalah penulisan kata di samping 
tidak dipisah melainkan digabung karena tidak 
menunnjukkan tempat atau arah sehingga menjadi 
Disamping.

4. Kesalahan kata pada penulisan kalimat: Jaringan telkom 
ini dapat mengakses antar desa dan antar kota. 

Analisisnya adalah seharusnya penulisan kata antar desa 
digabung bukan dipisah karena kata antar memberi 
makna “di antara lebih dari dua hal” sehingga menjadi 
antardesa dan antarkota.


C. Kesalahan Penggunaan Tanda Baca

1. Tanda titik

-  Saya mengucapkan terima kasih. Karena kerjasamanya selama ini
-  Teknologi IOT Konsep dasar
Tujuan
- Tabel 1. Persentase Kepuasan Pelanggan Telkom
-  Kepada Yth Bapak Kaprodi 
Penggunaan tanda baca (.) tersebut tidak tepat peletakannya, ada yang harus dihilangkan dan ditambah. Seharusnya seperti berikut ini.

- Saya mengucapkan terima kasih karena kerjasamanya selama ini. Tanda titik digunakan untuk mengakhiri pernyataan
- A. Teknologi IOT
Konsep dasar
Tujuan

Tanda titik dipakai di belakang angka atau huruf dalam suatu bagan, ikhtisar, atau daftar.

- Tabel 1 Persentase Kepuasan Pelanggan Telkom.

Tanda titik tidak dipakai di belakang angka atau angka terakhir dalam penomoran deret digital yang lebih dari satu angka dalam judul tabel, bagan, grafik, 
atau gambar.

- Yth. Bapak Kaprodi. Tanda titik tidak dipakai di belakang (a) alamat penerima dan pengirim surat serta (b) tanggal surat.


2. Tanda Koma 
Telepon seluler, komputer atau internet yang 
dibutuhkan

 Teknologi itu sangat canggih tetapi, masyarakat 
belum siap menggunakannya Agar memiliki terobosan baru kita, harus 
mengembangkan SDM Mahasiswa dapat membuka internet kapan saja dan di mana saja. Oleh karena itu teknologi menjadi praktis dan efisien

Penggunaan tanda baca (,) tersebut tidak tepat peletakannya, ada yang harus dihilangkan dan ditambah. Seharusnya seperti berikut ini.

  • Telepon seluler, komputer, atau internet yang 
    dibutuhkan. Tanda koma dipakai di antara unsur unsur dalam suatu pemerincian atau pembilangan.
  • Teknologi itu sangat canggih, tetapi masyarakat 
    belum siap menggunakannya.

Tanda koma dipakai sebelum kata penghubung, seperti tetapi, melainkan, dan sedangkan, dalam kalimat majemuk (setara).

  • Agar memiliki terobosan baru, kita harus 
    mengembangkan SDM.

Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat yang mendahului induk kalimatnya.

  • Mahasiswa dapat membuka internet kapan saja dan 
    di mana saja. Oleh karena itu, teknologi menjadi 
    praktis dan efisien.

Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan peng-hubung antarkalimat, sepertioleh karena itu, jadi, dengan demikian, sehubungan 
dengan itu, dan meskipun demikian.

3. Tanda titik koma
 Langkah-langkah praktikum meliputi

  • Sambungkan kabel input ke bagian output Function Generator
  • Atur frekuensi Function Generator ke 3 MHz

Penggunaan tanda baca titik koma (;) belum diletakkan. Seharusnya seperti berikut ini.

 Langkah-langkah praktikum meliputi

  • Sambungkan kabel input ke bagian output Function Generator; 
  • Atur frekuensi Function Generator ke 3 MHz;
  • Melihat bentuk spektrum, hitung daya puncak 
    sinyal (P max).

Tanda titik koma dipakai untuk memisahkan bagianbagian pemerincian dalam kalimat yang sudah menggunakan tanda koma.

4. Tanda hubung 

  • Data dari komputer dapat di back-up
  • Aplikasi itu dapat di hack

Penggunaan tanda hubung tersebut tidak tepat karena salah meletekkan dan ada yang belum diberi tanda hubung. Seharusnya seperti ini.

  • Data dari komputer dapat di-back up(kata dari bahasa inggris)
  • Aplikasi itu dapat di-hack (kata dari bahasa inggris)
  •  

KESIMPULAN

Penelitian ini menemukan bahwa mahasiswa IT Telkom Purwokerto masih banyak melakukan kesalahan dalam penggunaan ejaan sesuai Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) pada makalah dan laporan praktikum. Dari 247 kasus kesalahan yang dianalisis, jenis kesalahan terbanyak adalah pada penggunaan tanda baca (209 kasus atau 84,61%), diikuti oleh kesalahan penulisan kata depan "di", "ke", dan "antar" (30 kasus atau 12,15%), serta kesalahan pemakaian huruf kapital dan huruf miring (8 kasus atau 3,24%). Tidak ditemukan kesalahan dalam penulisan kata serapan. Kesalahan ini disebabkan oleh rendahnya penguasaan kaidah bahasa, kurangnya ketelitian, lemahnya motivasi menulis, dan terbatasnya kosakata mahasiswa. Untuk mengatasi hal tersebut, disarankan pendekatan pembelajaran menulis berbasis proses, peningkatan literasi, dan latihan menulis yang berkelanjutan.

 

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, E. Zaenal dan S. Amran Tasae. (2000). Cermat Berbahasa Indonesia. Jakarta: Akademi Presindo.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud. 
(2016). PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). Jakarta: KDT (Katalog Dalam Terbitan).
Johan, G. M. (2018). Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia dalam Proses Diskusi Siswa Sekolah 
Dasar. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 18(1), 136-149.
Keraf, Gorys. (2001). Argumentasi dan Narasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Musmulyadi. (2016). Analisis Penggunaan Ejaan Yang Disempurnakan Pada Penulisan Karangan Pribadi Siswa Kelas VIIIA SMPN 10 Poleang Selatan. Jurnal Bastra. 4 (3), 1-17.
Nurwicaksono, B. D., & Amelia, D. (2018). ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA INDONESIA PADA TEKS ILMIAH MAHASISWA. AKSIS: Jurnal 
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(2), 138-153.
Oktaviani, F., Rohmadi, M., & Purwadi, P. (2018). Analisis 
Kesalahan Berbahasa Indonesia pada Karangan Eksposisi Siswa Kelas X MIPA (Studi Kasus di SMA Negeri 4 Surakarta). BASASTRA, 6(1), 94-109.
Soekarno. (1990). Teori Belajar. Jakarta: Depdikbud.
Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain. (2002). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Tisnasari, Sundawati. (2017). Analysis of Language Errors on Build and Integrate Leksem Bahasa Indonesia. 
Jurnal Handayani. 7 (1), 28-37.
Prasetya, A. D. A. (2019). Analisis Kesalahan Ejaan dan Pilihan Kata pada Surat Dinas di STKIP Al Hikmah 
Surabaya. LINGUA FRANCA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 3(1), 120-127.
Tarigan, Henry Guntur. (2011). Pengajaran Analisis Kesalahan Berbahasa. Bandung: Penerbit Angkasa 
Bandung.
Tussolekha, R. (2019). Kesalahan Penggunaan Ejaan Bahasa Indonesia pada Makalah Karya Mahasiswa. AKSARA: 
Jurnal Bahasa dan Sastra, 20(1).
Wardhani, IGK. (2008). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: 
Universitas Terbuka.
Wijayanti, Atrianing Yessi. (2016). “Analisis Kesalahan Penggunaan Ejaan Pada Skripsi Mahasiswa Program Studi di Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Darul Ulum Islamic Centre Sudirman Guppi Undaris” dalam Jurnal Media Penelitian Pendidikan. 10 (2).

 

 

 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 

 

 

Bagikan Artikel Ini
img-content
muslihatul hasanah

Mahasiswa ilmu komputer

0 Pengikut

img-content

Jenis Kutipan dan Cara Penggunaannya

Minggu, 1 Juni 2025 16:54 WIB
img-content

Analisis Pola Pengembangan Paragraf

Rabu, 21 Mei 2025 22:30 WIB

Baca Juga











Artikel Terpopuler

Artikel Terbaru

img-content
img-content
img-content
Lihat semua

Terkini di Analisis

img-content
img-content
img-content
Lihat semua

Terpopuler di Analisis

Lihat semua