Menyiapkan Dana Pendidikan Sejak Dini Tidak Bisa Ditawar-tawar
Senin, 6 Juli 2020 12:43 WIBTingkat inflasi biaya pendidikan di Indonesia memang tinggi sebesar 10%-15% pertahun atau bahkan ada yang sampai 20%.
Tahun ajaran baru dan tahun akademik 2020 tiba. Tak sedikit orang tua yang dibuat kelabakan saat harus pontang-panting mencari tempat sekolah atau kuliah untuk putra-putri tercintanya.
Tak lolos di kampus atau sekolah negeri membuat sejumlah orang tua kelimpungan untuk memilih sekolah atau kampus swasta, terutama terkait dengan biaya yang musti disiapkan.
Pun mesti diakui kebanyakan orang tua, biaya pendidikan mau di negeri atau swasta itu untuk saat ini memang tidak murah, apalagi di tengah kondisi perekonomian yang sedang seret karena Covid-19.
Namun satu kenyataan yang kadang disepelekan orang tua, biaya pendidikan itu tidak murah dari tahun ke tahun dan trennya selalu naik. Tingkat inflasi biaya pendidikan di Indonesia memang tinggi sebesar 10%-15% pertahun atau bahkan ada yang sampai 20%.
Bagi yang berduit, tentu kenaikan seberapa pun tidak menjadi masalah, namun beda halnya bagi yang pas-pasan. Oleh sebab itu, menyiapkan dana pendidikan bagi yang keuangannya pas-pasan wajib hukumnya dilakukan sejak dini.
Hal ini perlu dilakukan karena ketika biaya itu dibutuhkan maka selaku orang tua tidak kelabakan menyiapkan dana pendidikan. Arti menyiapkan dana pendidikan sedini mungkin yakni dimulai sejak baru menikah. Dengan begitu, menyiapkan dana pendidikan anak tidak perlu menunggu bayi lahir.
Salah satu strategi yang bisa diterapkan yakni menyisihkan uang dan mengembangkannya, tapi bukan dalam arti menabung secara konvensional di bank, melainkan dengan menginvestasikannya.
Bukan rahasia lagi, menabung di bank sebenarnya hasil bunganya tidak maksimal dan jauh di bawah inflasi, pun jenis deposito yang juga memberikan bunga masih di bawah inflasi.
Nah, untuk mengimbangi kenaikan biaya pendidikan dari tahun ke tahun, semisal investasi reksa dana melalui IPOTFUND bisa menjadi alternatif untuk menyiapkan biaya pendidikan di masa depan untuk putra-putri tercinta.
Investasi reksa dana untuk jangka panjang memberikan return yang menarik dan lebih meringankan keuangan untuk biaya pendidikan karena imbal hasilnya lebih baik dibandingkan tabungan konvensional dan deposito.
Dengan menyiapkan biaya pendidikan lebih awal maka saat anak-anak membutuhkan biaya pendidikan dapat teratasi dengan mudah.
Penulis Indonesiana
0 Pengikut
3 Tip Cerdas untuk Intraday Trader Saham Pemula
Senin, 17 Oktober 2022 18:36 WIBKemudahan Scalping dan Trading Saham dengan AI Trending
Selasa, 11 Oktober 2022 12:06 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler