Humas MTsN 9 Bantul

Dukung Penulis

Pembinaan Moderasi Beragama di Kemenag Bantul

Sabtu, 19 Maret 2022 09:35 WIB

Bagikan Artikel Ini

Dukungan Anda sangat berarti bagi keberlangsungan Jurnalistik publik

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Salah satu program prioritas Kementerian Agama yang harus diimplementasikan di madrasah adalah moderasi beragama. Kementerian Agama mendorong madrasah untuk melakukan penguatan moderasi beragama ini terhadap peserta didik melalui guru. Berkenaan dengan hal tersebut Kementerian Agama Kabupaten Bantul menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Moderasi Beragama untuk waka kurikulum madrasah di tingkat tsanawiyah dan aliyah. Pembinaan digelar di Aula Kementerian Agama Bantul pada Kamis (17/03/2022).

Narasumber yang dihadirkan pada kesempatan tersebut adalah Kasi Dikmad Kemenag Bantul, Ahmad Musyadad, S.Ag., M.S.I. dan Kepala Sub Bagian Tata Usaha H. Mukotip, S.Ag., M.Pd.I. “Dalam KMA 183 dan 184 Kemenag mendorong madrasah untuk melakukan beberapa langkah penguatan peserta didik melalui Guru. Melalui KMA tersebut madrasah diberi ruang untuk berinovasi. Salah satunya adalah menanamkan nilai beragama kepada peserta didik sebagai hidden curriculum tidak tersurat dalam administrasi,” papar Musyadad.

Scroll Untuk Melanjutkan

“Moderasi beragama merupakan cara pandang, mindset, dan perilaku tawassuth (tengah-tengah)”, imbuhnya. Sementara itu Kasubag TU mengupas tentang bagaimana mewujudkan moderasi beragama untuk kemasyarakatan. “Salah satu program prioritas Kementeria Agama di tahun ini adalah moderasi beragama. Apa tujuannya?” kata H. Mukotip membuka materinya. Salah satu peserta yang ditunjuk menyampaikan tentang tujuan moderasi beragama adalah kedamaian, kerukunan.

“Salah satu tujuannya adalah kesalihan sosial. Hal ini penting, karena tanpa adanya kesalihan sosial, maka tak akan terwujud kedamaian di masyarakat. Meskipun orang tersebut salih secara pribadi,” paparnya lebih lanjut. Pada kesempatan tersebut Noor Shofiyati, Waka Kurikulum MTsN 9 Bantul yang menjadi salah satu peserta menanyakan tentang perbedaan antara moderasi dan toleransi. “Moderasi adalah proses, sedangkan toleransi adalah hasil (outcome) jika moderasi diterapkan,” jawab Kasi Dikmad, Ahmad Musyadad sebagai narasumber. Penguatan moderasi beragama penting untuk diimplementasikan dalam pembelajaran di madrasah sebagai salah satu media penanaman karakter pada peserta didik. (nsh)

#madrasah-pendidikan-islam

Bagikan Artikel Ini

Humas MTsN 9 Bantul

0 Pengikut

Setelah Bersinar di Porda XVI DIY, Cantika Sabet Medali Perak di Kejuaraan Kick Boxing Ngawi Open 2022

Selasa, 13 September 2022 19:24 WIB

MTsN 9 Bantul Sukseskan Penyegaran Fasda PKB Guru MTs Zona 2

Rabu, 14 September 2022 18:48 WIB

Lihat Semua Artikel

Baca Juga

anjar tempo satu

Buat Artikel 1

Penulis aja - Rabu, 19 Juni 2024 05:29 WIB

Deskripsi \x3e Artikel coba satu aja dulu...

aldi surizkika

ANCAMAN TERHADAP FUNGSI ORGANISASI

Penulis Indonesiana - Rabu, 24 Januari 2024 16:31 WIB

Stabilisasi organisasi sangat rentan apabila stabilitasnya tidak dijaga dan dikelola secara terstruktur. peran pimpinan dan staf sangat fundamental da...

Muhammad Rafli

Berita Pilihan

Dialog Anies Baswedan dengan Papua: Solutif atau Retorika Belaka?

Penulis Indonesiana - Rabu, 17 Januari 2024 19:03 WIB

Siapa yang dimaksud Anies Baswedan dengan aktivis Papua? Dia harus tegas menyatakan posisinya dalam soal Papua....

Aliya Ghisky

Bangun Bendungan Mbay, Brantas Abipraya Dukung Produksi Beras di NTT

Penulis Indonesiana - Rabu, 17 Januari 2024 18:54 WIB

PT Brantas Abipraya mendukung sektor pertanian di NTT dengan proyek pembangunan bendungan di wilayah Mbay. Bendungan ini diharapkan dapat meningkatkan...

Nural Alfatiningsih

Trading Forex Tanpa Modal, Bisakah?

Penulis Indonesiana - Rabu, 17 Januari 2024 18:50 WIB

Trading bisa enggak pakai uang, lho! Simak berbagai cara yang bisa dilakukan untuk trading tanpa modal di bawah ini!...

Harrist Riansyah

Pilpres 2024 Mirip dengan Pilkada DKI 2017

Penulis Indonesiana - Rabu, 17 Januari 2024 12:56 WIB

Dalam setiap wawancara dengan wartawamn TKN Prabowo-Gibran menyaakan tidak pernah berpikir untuk pilpres dua putaran seperti. Sedangkan dua paslon lai...

kaswana dewi

Linguistik Bahasa dalam Konteks Sosial Budaya

Penulis Indonesiana - Rabu, 17 Januari 2024 12:51 WIB

Linguistik adalah sebuah bidang ilmiah yang menawarkan wawasan mendalam tentang struktur bahasa, peran bahasa dalam komunikasi, serta dampak sosial da...

Handoko Widagdo

Merah Putih Golek Kencana - Peran Orang Tionghoa di Masa Perjuangan Kemerdekaan

Penulis Indonesiana - Rabu, 17 Januari 2024 12:48 WIB

Merah Putih Golek Kencana adalah sebuah novel yang menggambarkan peran orang Tionghoa di Semarang di masa Perjuangan Kemerdekaan. Novel ini terbit di ...

Rita Puspita

Rutan Kebumen Gandeng Yayasan Adil Indonesia Berikan Bantuan Hukum Cuma-cuma

Penulis Indonesiana - Rabu, 17 Januari 2024 12:48 WIB

Tingkatkan Pelayanan Hukum, Rutan Kebumen Gandeng Yayasan Adil Indonesia Berikan Bantuan Hukum Cuma-Cuma...

Made Darme

Kantor Kejaksaan Lama Palembang untuk Cagar Budaya

Penulis Indonesiana - Rabu, 17 Januari 2024 12:46 WIB

Suatu penjajahan memang sangat menyakitkan apabila diingat dari kejadian yang terjadi. Namun perlu disadari dari penjajahan memberikan manfaat yang be...